Sebelum membuat website yang paling pertama
kita lakukan adalah membuat webserver sendiri dulu atau membuat server local
di komputer sendiri agar kita bisa lebih mudah membuatnya, biasanya saya sih
menggunakan aplikasi xampp untuk serverlocalnya.
Xampp adalah sebuah paket aplikasi
dalam pembuatan website yang isinya meliputi Execution pada sistem oprasi.
Apache sebagai webserver, Mysql sebagai database, Php untuk membaca
bahasa pemrograman, dan Perl (Practical Extraction and Report Language) bahasa
pemrograman dalam komunikasi client dengan server, perl memprogram CGI.
Baca : Membuat halaman web dinamis
Nah
dengan adanya xampp yang terinstal di laptop kita maka kita sudah bisa membuat
serverlocal sendiri di computer. Untuk aplikasi xampp ini Anda yang baru ingin
belajar dalam pembuatan website bisa mendownloadnya secara gratis di website
resminya.
Setelah mengetahui xampp maka seperti apa sih proses
arsitektur web itu, pertama user mengetikan Url di browser lalu browser dengan
cepat menghubungi server bahwa ada Url yang di masukan dan browser juga
mengirimkan HTTP response setelah diterima dan diproses maka browser akan
menampilkan semua isi halaman.
Tapi tanpa kasat mata, proses yang dilakukan itu
dalam hitungan detik kan yaa.. yaa tergantung sinyal internet Anda aj, namun
jika di server local itu terjadi sangat cepat dikarnakan kita tidak membutukan
sinyal internet.
Sisi pembuatan aplikasi web : untuk sisi dalam pembuatab web
ini ada dua sisi yaitu sisi client yang meliputi bahasa Html, Css, Javascript
dan sisi server meliputi bahasa Php, Jsp, Asp, dll.
Membuat Aplikasi Di sisi Client (client side)
Secara umum, suatu client adalah satu aplikasi komputer,
seperti web browser yang berjalan pada satu komputer lokal dari pengguna atau
workstation, dan terhubung ke suatu server.
Client-side programming adalah
program komputer pada web yang dijalankan pada sisi client, oleh web browser.
Hal ini berlawanan arti dengan Server-side scripting.
Operasi dapat dilakukan
oleh client-side karena operasi tersebut membutuhkan akses ke informasi atau
fungsi yang tersedia pada client tetapi tidak pada server, karena pengguna
membutuhkan observasi terhadap operasi tersebut atau menyediakan input, atau
server kekurangan kekuatan pememrosesan untuk melakukan operasi yang tepat
waktu untuk seluruh client yang harus dilayaninya.
Sebagai tambahan, jika
operasi dapat dilakukan oleh client tanpa mengirim data melalui jaringan, maka
hal itu memakan waktu lebih sedikit, menggunakan lebih kecil bandwidth dan
mengurangi resiko keamanan.
Client-side Script seringkali dimasukkan (embedded) di dalam
dokumen HTML, tetapi dapat juga berada di dalam file terpisah, yang
direferensikan oleh dokumen yang menggunakannya.
Atas sebuah request, file yang
diperlukan dikirimkan oleh web server kepada komputer user.
Web browser
milik user melakukan eksekusi terhadap Script, lalu menampilkan dokumen,
termasuk output yang dapat terlihat dari Script.
Client-side Script juga dapat
berisikan perintah yang harus diikuti oleh web browser jika user berinteraksi dengan
dokumen dengan cara tertentu, contohnya klik sebuah tombol.
Membuat Aplikasi Disisi Server (server side):
Terminologi Server-side memiliki arti operasi yang dilakukan
oleh server didalam sebuah client-server relationship.
Umumnya, sebuah server
adalah program, seperti web server, yang berada pada sebuah remote server, yang
dapat dijangkau oleh komputer lokal milik user. Operasi dilakukan pada sisi
Server, karena memerlukan akses atas informasi atau fungsi yang tidak tersedia
pada client, atau pada aplikasi yang tidak dapat dilakukan pada Client-side.
Operasi Server-side juga meliputi proses dan penyimpanan data dari client ke
suatu server, yang dapat dilihat oleh sekelompok Client.
Server-side Scripting
adalah teknologi Web Server dimana request oleh user dipenuhi dengan cara
menjalankan script langsung pada web server untuk menghasilkan halaman HTML
dinamis.
Umunya menyediakan website interaktif pada database dan penyimpanan
data lainnya.
Keuntungan utama dari Server-side Script adalah kemampuan untuk
mengatur response berdasarkan keperluan user, hak akses, atau query ke dalam
data store.
Semoga yang saya sampaikan mudah dimengerti dan mengerti kerja
server side dan client side.
Selanjutnya tadi saya sempat menulis CGI di bagian atas,
maka dari itu supaya tidak bingun saya jeaskan sediki tentang CGI. CGI (Common
Gateway Interface) adalah suatu standar untuk menghubungkan berbagai
program aplikasi ke halaman web.
CGI mirip sebuah program komputer yang menjadi
perantara antara standar HTML yang menjadikan tampilan web dengan program lain,
seperti database.
Hasil yang diperoleh dari proses pencarian dikirimkan kembali
ke halaman web untuk ditampilkan dalam format HTML. Jadi kerjanya ya
menerjemahkan dokumen web dan jika dokumen yang diminta berupa file, maka
webserver menjalankan file tersebut dangan bantuan sistem operasi.
Setelah
itu infomasi yang diberikan oleh webserver kepada program adalah .
- Server variable : informasi yang ada pada HTTP request, nama dan path file, kapabilitas web.
- Environment variable : informasi yang telah diset di lingkungan sistem informasi.
- Cookie : isi cookie yang disimpan web browser.
- Request parameter : inputan user
Selanjutnya output program dikirim sebagai HTTP response.
Dari sebagian uraian di atas harapannya Anda bisa lebih
mengetahui cara kerjanya sebelum langsung terjun kekoda kode program.
dengan
sudah mempunyai gambaran, Anda akan lebih semangat dan tidak sekedar tau
mengetik program tp tau bagaimana kode program di eksekusi.
Demikian dulu untuk
perkenalan dasar dalam pemrograman berbasis web untuk pemula.
Semoga apa yang saya paparkan ini bermanfaat.
<strong></strong>or<b></b>.<em></em>or<i></i>.<u></u>.<strike></strike>.<code></code>or<pre></pre>or<pre><code></code></pre>.And use parse tool below to easy get the style.
Show Parser Hide Parser